Ini Dia Sejarah Dogecoin, Crypto yang Bermula dari Meme

by Jeffrey Ansen

Ketika Dogecoin pertama kali menunjukkan popularitasnya, banyak orang yang bertanya-tanya apa sebenarnya Dogecoin itu? Bagaimana awal sejarah Dogecoin sampai nilainya bisa naik berlipat-lipat?

Dibuat oleh insinyur perangkat lunak IBM, Billy Markus dan insinyur perangkat lunak Adobe, Jackson Palmer, Dogecoin awalnya diperkenalkan sebagai “joke currency”. Menampilkan meme anjing shiba yang populer pada tahun 2013, Dogecoin dengan cepat meraih popularitas secara online. Resmi diluncurkan pada 6 Desember tahun 2013, situs resmi Dogecoin.com mendapat satu juta kunjungan dalam 30 hari saja.

Palmer yang waktu itu menjabat sebagai anggota bagian pemasaran Adobe Systems di Sydney dianggap sebagai otak di balik tercetusnya ide Dogecoin. Dia membeli domain Dogecoin.com dan menambahkan layar splash dengan logo koin dan teks Comic Sans yang terkesan kocak.

Markus yang tak sengaja melihat situs itu kemudian menghubungi Palmer dan memulai langkah untuk mewujudkan koin itu menjadi nyata. Markus sendiri kemudian merancang protokol Dogecoin berdasarkan konsep cryptocurrency yang sudah ada, yakni Litecoin dan Luckycoin. Keduanya menggunakan teknologi scrypt dalam algoritma proof-of-work mereka.

Penggunaan teknologi scrypt berarti penambang tidak bisa menggunakan alat penambang Bitcoin, SHA-256 untuk melakukan mining. Alih-alih, mereka harus memakai perangkat FPGA dan ASIC khusus untuk proses mining yang lebih kompleks.

Timeline Harga Dogecoin dari Waktu ke Waktu

Pada tanggal 19 Desember tahun 2013, tidak lama setelah perilisannya, harga Dogecoin naik hingga 3 kali lipat hanya dalam waktu 72 jam saja. Harga yang awalnya hanya $0,00026 menjadi $0,00095 per koin dengan volume transaksi mencapai jutaan koin per harinya. Kenaikan ini terjadi bersamaan dengan larangan yang muncul dari Pemerintahan Cina.

Pada waktu itu, bank-bank di Tiongkok dilarang untuk berinvestasi pada Bitcoin dan cryptocurrency lainnya. Hanya berjarak 3 hari setelahnya, Dogecoin mengalami penurunan harga besar untuk pertama kalinya. Nyaris 80% nilai Dogecoin anjlok pada waktu itu karena peristiwa ini.

Tanggal 25 Desember di tahun yang sama, pencurian terbesar dalam sejarah Dogecoin terjadi. Jutaan koin dicuri dalam sebuah peristiwa peretasan di platform Dogewallet. Meski merupakan kabar negatif, peristiwa peretasan ini membuat Dogecoin menjadi pembicaraan hangat di Twitter dan menjadi altcoin yang paling banyak dibicarakan di platform burung biru tersebut pada waktu itu.

Untuk membantu orang-orang yang sudah kehilangan uang karena peristiwa peretasan itu, komunitas Dogecoin kemudian membuat kampanye yang diberi nama SaveDogemas. Tujuannya adalah untuk menghimpun donasi dan membantu orang-orang yang mengalami kerugian agar memperoleh kembali koin mereka yang hilang. Hanya dalam waktu kurang dari sebulan, uang untuk menutupi seluruh kerugian berhasil terkumpul.

Volume Perdagangan Berhasil Melampaui Bitcoin

Bukan rahasia lagi jika Bitcoin masih berada di posisi puncak sebagai cryptocurrency dengan volume perdagangan terbesar di dunia. Namun pada Januari 2014, Dogecoin berhasil melampauinya. Meski dari segi kapitalisasi pasar, Dogecoin masih berada di belakang Bitcoin.

Selama tahun 2017 hingga penurunan drastis semua cryptocurrency, Dogecoin sempat mengalami kenaikan menjadi $0,17 per koin tepat pada 7 Januari 2018. Rekor ini berhasil menempatkan nilai kapitalisasi pasarnya mendekati $2 miliar.

Di bulan Juli 2021, komunitas Dogecoin berusaha membuat tren di TikTok untuk menaikkan harga koin menjadi $1. Langkah ini sempat membuat harga Dogecoin mengalami kenaikan.

Tepat pada bulan Januari 2021, Dogecoin kembali mengalami kenaikan 800% dalam waktu 24 jam saja dengan harga $0,07. Kenaikan ini dipicu perhatian dari pengguna Reddit dan pengaruh Elon Musk, Snoop Dogg dan Gene Simmons melalui akun Twitter mereka. Sebagai public figure, cuitan tokoh-tokoh populer ini berhasil mendongkrak harga Dogecoin ke rekor baru.

Pada bulan Maret tahun 2021, pemilik klub basket Dallas Mavericks, Mark Cuban mengumumkan bahwa tim NBA mereka akan menerima pembayaran tiket dan official merchandise lainnya dengan menggunakan Dogecoin. Hanya dalam waktu 2 hari pasca pengumuman tersebut, Cuban mendeklarasikan bahwa klubnya telah menjadi merchant terbesar Dogecoin dengan lebih dari 20.000 transaksi yang mereka lakukan.

Pada bulan April 2021, Dogecoin dan cryptocurrency lain mengalami kenaikan. Ini dipicu karena adanya listing di pertukaran Coinbase pada tanggal 14 April. Untuk pertama kalinya, harga Dogecoin mencapai $0,10 pada tanggal 14 April sebelum mencapai level tertingginya sebesar $0.45 pada 16 April. Pada satu pekan yang sama, Dogecoin berhasil mencatatkan kenaikan hingga 400% dengan volume transaksi hampir $70 miliar dalam 24 jam sebelumnya.

Pada saat itu, nilai kapitalisasi pasar Dogecoin mencapai $50 miliar. Pencapaian ini sekaligus menjadikan Dogecoin sebagai cryptocurrency dengan nilai kapitalisasi pasar terbesar kelima. Nilai koin ini bahkan telah mengalami kenaikan 7.000%. Ketertarikan publik yang makin besar kepada Dogecoin membuat sistem platform perdagangan elektronik Robinhood terpaksa dihentikan. Ini dikarenakan adanya permintaan luar biasa yang belum pernah ada sebelumnya. Hal ini juga memicu kekhawatiran para pakar cryptocurrency tentang gelembung pasar yang mungkin akan segera pecah.

Penggunaan Dogecoin dan Suplai Saat Ini

Saat ini, beberapa platform pertukaran mata uang virtual menyediakan layanan trading DOGE dengan BTC atau DOGE dengan Litecoin. Dengan jumlah pengguna yang banyak dan terus bertambah, penggunaan Dogecoin secara komersial makin meningkat di internet. Salah satunya adalah untuk memberikan tip di media sosial.

Awalnya, Dogecoin direncanakan hanya memiliki suplai sebanyak 100 miliar. Pada pertengahan tahun 2015, semua koin sudah berhasil ditambang dengan tambahan 5 miliar koin yang diedarkan setiap tahun setelahnya.

Meskipun tidak ada batasan yang ditetapkan, secara teoretis, jumlah Dogecoin yang beredar hanya akan berlipat ganda setelah 26 tahun. Seperti cryptocurrency lainnya, tidak ada batasan tentang berapa total pasokan yang tersedia. Meski awalnya hanya akan tersedia sebanyak 100 miliar koin, pada Februari 2014, Jackson Palmer memutuskan untuk menghapus pembatasan tersebut. Hal ini dilakukan untuk menciptakan penurunan tingkat inflasi yang konsisten dari waktu ke waktu.

Dogecoin memang dikenal dengan komunitasnya yang solid. Selain melakukan pengumpulan dana saat peristiwa peretasan terjadi, komunitas aset kripto ini juga beberapa kali melakukan penggalangan dana untuk tujuan sosial.

Pada tahun 2014, komunitas Dogecoin berhasil mengumpulkan dana senilai $50.000 untuk Tim Gerobak Luncur Jamaika yang masuk kualifikasi, tetapi tidak bisa berangkat ke Olimpiade Musim Dingin Sochi. Pada hari kedua setelah penggalangan dilakukan, sebanyak $36.000 DOGE didonanasikan dan tingkat transaksi mengalami kenaikan sampai 50%.

Meski awalnya dibuat sebagai sebuah joke, sejarah Dogecoin berhasil membuktikan bahwa popularitasnya bukan sebuah candaan. Dengan image “blockchain santai” sekaligus komunitas yang kuat, altcoin ini layak untuk mendapatkan perhatian lebih dari para akademisi untuk penggunaan lebih lanjut di masa depan.

You may also like

Leave a Comment