Mesin Plotter adalah mesin cetak grafis yang memberikan output atau hasil cetakan berukuran besar. Plotter banyak digunakan untuk mencetak desain-desain seperti Arsitektur dan Engineering di atas media menggunakan pena. Mesin plotter ini berbeda dengan printer A4 biasa dan memiliki ukuran lebih besar.\
Fungsi Plotter
Plotter memiliki persamaan dengan printer, yaitu sama-sama dapat digunakan untuk mencetak. Mesin ini didesain khusus untuk menghasilkan cetakan berupa gambar atau grafik yang prima. Namun plotter memiliki perbedaan, yaitu pada ukuran cetakan dan kegunaannya yang lebih luas.
Dengan dihubungkan ke komputer, plotter dapat dioperasikan untuk mencetak suatu media atau bahan dengan hasil gambar yang prima. Bahan cetak dapat berupa berbagai bahan stiker, vinyl, karet, gabus, dan kulit. Plotter juga memiliki berbagai jenis, ada yang digunakan untuk mengcutting media dengan pisau khusus berdasarkan intruksi dari komputer.
Komponen Utama Pada Plotter
Berikut adalah komponen utama pada mesin plotter.
1. Printhead
Printhead adalah komponen yang berfungsi untuk menyemprotkan tinta ke permukaan bahan cetak. Printhead ini dapat bekerja berdasarkan resolusi gambar. Jika resolusi gambar tinggi, hasil cetakan tentu semakin bagus.
2. Catridge
Catridge adalah komponen yang berfungsi untuk menampung stok tinta. Sering diletakkan di sebelah kiri atau kanan pada bagian belakang mesin plotter.
3. Mainboard
Mainboard pada mesin plotter sama fungsinya dengan yang ada di komputer, yaitu mengatur dan mengendalikan semua proses supaya plotter dapat bekerja dengan optimal.
4. Roll
Roll adalah tempat menaruh gulungan bahan atau media yang akan dicetak. Dengan adanya roll ini, produksi cetak menjadi lebih efisien, cukup menaruh bahan berbentuk gulungan di tempat ini, lalu menggunakannya hingga habis.
5. Heater
Heater adalah semacam alat berupa kipas yang dipasangkan pada mesin supaya setelah tinta disemprotkan ke bahan menjadi lebih cepat kering.
6. Cutter
Cutter adalah semacam alat berupa mata pisau yang tajam untuk memotong bahan yang sudah selesai dicetak. Namun pada jenis tertentu ada pula yang digunakan untuk mengcutting bahan sesuai bentuk dengan intruksi komputer.
Kelebihan Dan Kekurangan Plotter
Berikut adalah kelebihan dan kekurangan mesin plotter.
Kelebihan
1. Mesin plotter dapat mencetak bahan yang memiliki ukuran besar.
2. Printhead lebih rapat dan teratur sehingga dapat menghasilkan arsiran cetakan lebih rapat dan tidak pecah.
3. Ketika proses mencetak, plotter bekerja garis demi garis, sehingga cetakan lebih bagus dan tidak blur. Namun tentu file gambar yang dicetak juga harus beresolusi bagus.
4. Dapat melakukan cutting bahan sesuai pola vektor yang dibuat dengan program komputer.
Kekurangan
1. Waktu produksi relatif lama, terutama jika menggunakan mode print High Quality.
2. Sulit digunakan untuk mencetak kertas berukuran kecil dan hasilnya pun tidak memuaskan.
3. Memiliki komponen dengan harga yang relatif mahal
4. Memakan ruang lebih banyak, karena ukurannya yang lebih besar
5. Lebih boros tinta, terutama untuk desain-desain penuh warna dan yang sangat pekat
Jenis Plotter
Berikut adalah jenis-jenis mesin plotter.
1. Plotter Pena
Plotter pena bekerja dengan satu pena atau beberapa pena dengan berwarna-warna untuk menggambar pada media atau bahan. Pada jenis ini, pena tidak menghasilkan input titik-titik, namun berupa garis yang berkesinambungan.
2. Plotter Elektrostatis
Plotter Elektrostatis bekerja dengan menciptakan muatan listrik pada kertas, lalu muatan itu menarik tinta pada kertas untuk proses cetak. Pada jenis ini, kualitas gambar lebih rendah daripada plotter pena, namun dapat bekerja lebih cepat dan harganya pun lebih ekonomis.
3. Plotter Thermal
Plotter Thermal menggunakan pin yang dipanasi secara elektronis. Lalu pin dilewatkan pada jenis bahan yang peka terhadap panas untuk membentuk gambar. Pada jenis ini dapat digunakan untuk cetak kertas dan film.
4. Plotter Cutting
Plotter cutting ini menggunakan pisau khusus untuk mengcutting atau memotong suatu bahan dengan sebuah pola. Pola dapat berupa tanda, logo, atau desain lainnya yang diperlukan. Pola ini dibuat dengan komputer, lalu dimasukkan ke mesin dan kemudian pisau berjalan sesuai perintah atau pola yang dikirim ini.
5. Printer Large Format
Printer Large Format ini digunakan untuk pengaplikasian yang sama dengan plotter konvensional. Namun printer ini datang dengan teknologi canggih menggunakan untuk pencetakan komersial. Printer large format ini sebagian besar digunakan untuk mencetak pada banner dan poster.
1 comment
Berarti klo kita beli mesin plotter a1 tidak bisa buat a2 ya kak? Trus printnya juga gak bisa cetak kertas plano. Harus roll?